Dari beberapa penyakit yang sering menyerang burung kenari, sesak nafas merupakan salah satu yang sering menyerangnya. Banyak hal yang bisa menyebabkan penyakit ini hinggap pada burung kenari diantaranya faktor lingkungan yang kurang mendukung seperti adanya angin kencang, banyaknya debu disekitar sangkar, hujan lebat terus menerus, serta perubahan cuaca mendadak secara ekstrim. Dampak yang paling besar apabila penyakit ini tidak segera ditangani adalah kematian.
Maka sebelum burung kenari tersebut terserang penyakit ini maka sebaiknya melakukan pencegahan seperti selalu menjaga kebersihan lingkungan terutama sekitaran kandang, namun apabila kenari tersebut sudah terlanjur terserang maka sebaiknya langsung ditangani atau diberikan pertolongan supaya tidak semakin parah, berikut ini ada beberapa tips yang bisa dilakukan apabila kenari kalian sudah terlanjur terserang sesak nafas ini.
- Letakkan sangkar burung tersebut ke tempat atau area yang memiliki suhu hangat.
- Pada ketiga sisi sangkar bisa ditutup dengan kain atau kertas, supaya angin tidak tertiup masuk ke sangkar.
- Untuk sedikit meringankan sesak nafas bisa dilakukan dengan menggunakan minyak angin yang sudah dicampur dengan air hangat dan ditaruh di dekat sangkar, agar uapnya yang keluar bisa terhirup dan meringankan sesak nafasnya.
- Untuk menghilangkan lendir yang berada di mulut burung bisa menggunakan cotton bud, hal ini dilakukan supaya mengurangi lendir yang berada ditenggorokan.
- Untuk menjaga kondisi burung, bisa diberikan suplemen ataupun vitamin yang dicampur dalam makanan ataupun minumannya, untuk suplemennya bisa dicari ditoko pakan burung yang ada di sekitar anda.
- Bila sudah terserang sebaiknya kurangi menyemprot dan memandikan burung, serta jemurlah si burung setiap pagi pada pukul 8 sampai 10 pagi.
- Dan yang terakhir yang tak kalah pentingnya yaitu menjaga kebersihan kandang, supaya virus tidak mudah menyerang burung anda.
Demikianlah informasi tentang sesak nafas burung kenari, semoga informasi ini dapat berguna dan bermanfaat untuk kalian semua, sekian dari saya dan terima kasih.
Sumber: http://www.infopeternakan.com